Investasi Bodong Heboh Lagi, Ini Jurus Pamungkas Satgas SWI
17 April 2021, 09:00:00 Dilihat: 484x

Jakarta - Investasi ilegal alias bodong masih marak terjadi di masyarakat. Ada beberapa cara yang dilakukan Satuan Tugas Penanganan Dugaan Tindakan Melawan Hukum di Bidang Penghimpunan Dana Masyarakat dan Pengelolaan Investasi atau bisa disebut Satgas Waspada Investasi (SWI) guna meminimalisir investasi ilegal yang terjadi.
Walaupun diakui Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L. Tobing bahwa memang sulit membasmi aksi penipuan ini.
"Karena masih sering muncul terus dan berlanjut saat walaupun sudah melakukan pemblokiran dan diumumkan ke masyarakat. Belum lagi kegiatan ini mudah ditawarkan melalui media sosial, lalu demand di masyarakat juga masih ada," jelasnya, dalam program Cuap Cuap Cuan BRI, Rabu (15/4/2021).
Tongam mengatakan paling utama dalam pencegahan ialah mengedukasi masyarakat akan investasi ilegal.
Hal itu penting lantaran oknum yang diblokir atau diumumkan oleh otoritas masih bisa dengan mudah merubah nama atau platform investasinya. Pihaknya juga sudah bekerjasama dengan 13 kementerian dan lembaga untuk mengedukasi kewaspadaan investasi ilegal.
Ada dua jenis masyarakat yang sering ikut dalam investasi ilegal. Pertama, yang memang tidak memiliki pemahaman atau kurang literasi, kedua, orang yang sudah paham tetapi memanfaatkan pengetahuanya untuk menorehkan keuntungan cepat.
Menurut Tongam paling susah membasmi kegiatan investasi ilegal karena memang ada ketamakan dari orang itu, di mana mereka masuk investasi ilegal seperti skema piramida. Skema ini atau skema ponzy ini yakni orang lama akan mendapat bayaran dari orang yang baru masuk, begitu seterusnya.
"Intinya masyarakat jangan mudah diperdaya dengan imbal hasil tinggi, kalau masyarakat semakin terdidik juga mereka akan semakin waspada terhadap penawaran investasi ilegal," kata Tongam.
"Saat ini kegiatan kami masih fokus pada sosialisasi masyarakat hingga ke daerah, membuat daftar pengumuman list investasi ilegal, juga melakukan pemblokiran dari Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) juga ke polisi kalau ada unsur pidana," jelas Tongam.
Sebab itu, peran serta dari masyarakat juga dibutuhkan untuk menuntaskan aksi penipuan ini. Pihaknya juga berharap bagi masyarakat bisa melapor ke Satgas Waspada Investasi jika menemui investasi tidak wajar dengan memberikan janji imbal hasil pasti dan tak wajar.
"Bisa dilaporkan ke email Satgas Investasi waspadainvestasi@ojk.co.id atau disampaikan ke kementerian masing-masing, kalau bidang investasi koperasi ke Kementerian Koperasi dan UKM, MLM [multi level marketing] atau perdagangan ke Kemendag, perdagangan berjangka bisa ke Bappepti [Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi]," kata Tongam.
Sumber : cnbcindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.