Jakarta - Dampak dari pandemi Covid-19 membuat sebagian besar perempuan mengalami stres tentang keuangannya. Survey Fidelity menyebutkan sebanyak 70% perempuan stres soal tabungan dan investasi jangka panjang mereka. Mengutip CNBC Internasional, Sabtu, (24/04/2021) disebutkan, survei dilakukan kepada 1.902 orang dewasa AS, termasuk 951 wanita. Tujuannya untuk mengeksplorasi dampak finansial yang ditimbulkan pandemi Covid-19 terhadap perempuan. Hasilnya sebanyak 60% responden perempuan mengatakan mereka jauh lebih stres selama pandemi, dengan berbagai faktor. Faktor-faktor ini termasuk kesejahteraan emosional dan mental anak-anak mereka, keuangan sehari-hari, dan tabungan jangka panjang. Hampir 40% perempuan mempertimbangkan untuk mengurangi jam kerja mereka atau meninggalkan angkatan kerja. Dikarenakan tanggung jawab pengasuhan mereka yang meningkat. Lorna Kapusta, head of women and customer engagement at Fidelity Investments memberikan tiga saran untuk membantu mengurangi stres melalui tiga langkah kunci, di antaranya: 1. Mengumpulkan tabungan untuk dana darurat Salah satu hal yang bisa dipelajari dari pandemi ini adalah betapa pentingnya keberadaan dana darurat. Dana darurat setidaknya bisa untuk menutupi pengeluaran selama 3-6 bulan "Memiliki dana yang mudah diakses itu penting untuk melindungi anda jika terjadi kehilangan pekerjaan atau keadaan darurat yang tidak terduga," kata Lorna. Dia mengatakan beberapa perempuan bahkan menyisihkan biaya hingga satu tahun karena hal tersebut membuatnya merasa nyaman. 2. Menabung lebih dari 10% gaji untuk masa pensiun Tidak ada kata terlalu dini dalam merencanakan pensiun. Jika anda tidak dapat langsung menabung 15% yang disarankan dari gaji anda, mulailah dengan apa yang dapat anda sisihkan. Tetapi usahakan untuk berusaha sebaik mungkin untuk menabung setidaknya 10% dari penghasilan anda. Menurutnya perempuan yang menabung 10% dari gaji mereka atau lebih merasa tidak terlalu stres tentang masa depan keuangan mereka. 3. Buat peta jalan untuk tujuan Anda Terlepas dari seberapa besar atau kecil gaji anda, mengembangkan rencana keuangan, atau peta jalan, untuk diri sendiri, atau dengan pasangan anda, adalah suatu keharusan. Menurutnya ini adalah gagasan untuk mengetahui apa yang anda inginkan hari ini, lima tahun dari sekarang, dan dimana anda akan berada dalam 30 tahun ke depan. "Dan kemudian menyiapkan uang Anda untuk membantu Anda mencapai tujuan tersebut," ucapnya. Apa saja tujuan yang mau dicapai memiliki rencana akan melengkapi anda dalam mengelola keuangan dan tetap berada di jalur yang tepat untuk mencapainya. Oleh karena itu perlu tahu tujuan jangka pendek, misalnya pembelian dalam jumlah besar, dan jangka panjang seperti membeli rumah. "Mengetahui di mana uang anda, apa yang anda hutangkan dan bagaimana itu bekerja untuk anda secara signifikan mengurangi stres wanita tentang keuangan mereka," jelasnya. Sumber : cnbcindonesia.com